nemu di MJP
wekeke XD
udah lama sih
cek lah ^^
Alice Nine 2011 Spring Circuit [Prelude to "GEMINI"]
25 April 2011 (Senin) di Akasaka BLITZ
Kelima anggota Alice Nine tak pernah berhenti sejak mereka berhasil tampil di Nippon Budoukan pada awal tahun ini. Pada tanggal 9 Februari, mereka merilis album keempat yang begitu dinantikan berjudul "GEMINI" yang menunjukkan gaya baru dan tak terduga dari music mereka. Bersamaan dengan momentum tersebut, band ini melakukan petualangan baru mereka dengan tur [Prelude to "GEMINI"].
Pertunjukan di Akasaka BLITZ pada tanggal 25 April 2011 adalah awal dari perjalanan ini, tapi kegembiraan para penonton begitu jelas terlihat di dalam tempat pertunjukkan tersebut tepat sebelum acara dimulai. Ketika lampu meredup dan music "Overture" mulai berkumandang, gemuruh sorak-sorai penonton bergema di sepenjuru ruangan, tepukan tangan mereka membahana ketika bayangan para anggota band ini tampak di atas panggung satu per satu.
Lagu pembuka "I." segera membuat para penonton masuk ke dalam dunia Alice Nine dengan melodi yang hangat dan manis. Hiroto dan Tora juga mengejutkan para penonton dengan bertukar tempat di atas panggung selama lagu ini. Ini karena suara gitar Hiroto bias terdengar di sebelah kanan dan Tora di sebelah kiri (berlawanan dari yang biasanya) dalam lagu di album "GEMINI." Namun saat lagu "閃光 / SENKOU" dimulai, keduanya kembali ke posisi mereka yang biasanya. Tora sesekali tampak menggumamkan lirik lagunya sementara Saga mengayunkan lengannya dan menyemangati para penonton agar berlompatan dan mengayunkan tangan mereka di udara. Lanjut dengan "RUMWOLF" yang memiliki permainan gitar yang bertenaga dan beat lagu yang bersemangat. Shou mengangkat mic dan meminta para penonton bernyanyi bersamanya.
"Selamat malam! Kami Alice Nine!" Shou menyapa para penonton di sela MC pertamanya. "Saya ingat ketika kami merayakan hari jadi kelima kami di Akasaka BLITZ...dan kini kami sudah akan memasuki tahun ke tujuh!" dia mengingat dengan jelas, tampak terkejut dengan betapa cepatnya waktu berjalan.
"Akankan kalian mengikuti kami hingga akhir? Apakah kalian siap untuk melanjutkan ini?" lalu dia berteriak dan disambut dengan sorakan gembira para penonton.
Lebih dari sekedar gembira untuk membawakan lagu selanjutnya yakni "華【hæ・nə】/ Hana【hæ・nə】" yang membuat para penggemar berlompatan dan mengguncangkan kepala mereka seirama dengan nada. "Belum selesai!" kata Shou seraya band memulai lagu "
KING&QUEEN" yang membuat para penonton semakin menggila. Lagu selanjutnya adalah "DEAD SCHOOL SCREAMING" yang membuat para penonton mengayunkan badan mereka sinkron dengan melodi gitar. Di akhir lagu, band ini mulai memainkan chorus dengan semakin cepat sampai mereka tak bisa menyesuaikan diri dengan nada yang mulai tak terarah.
Tiba-tiba lampu kembali meredup, tapi para penonton tetap memanggil nama anggota kesukaan mereka tanpa henti sampai suara akapela Shou mengisi tempat pertunjukan, disusul dengan melodi lembut dari "蜃気楼 / Shinkiro." Kelima member tampak tenang dan tersenyum dengan cerahnya ketika para penonton mengayunkan tangan mereka. Ketika mereka mulai memainkan "胡蝶蘭 / KOCHORAN," para penonton terdiam dan dengan tenang mendengarkan lagu tersebut. Selanjutnya, masih lagu balada, berjudul "風凛 / Furin." Pergantian langkah ini membuat para penonton bisa bernafas sebentar. Layar besar di belakang anggota band ini menampilkan bunga yang bermekaran dengan pola kaleidoskop, membawa para penonton semakin dalam keindahan lagu yang tengah dibawakan.
Namun suasana kembali berubah ketika suara bass Saga berkumandang di seluruh tempat pertunjukan, saatnya lagu lama berjudul "ハイカラなる輪舞曲 / HIGH COLLAR NARU RONDO" dibawakan. "Mari menari bersama!" kata Shou seraya mengayunkan kedua tangannya, para penonton mengikuti gerakannya. Di tengah lagu, kelima anggota berkumpul di tengah panggung dan Shou membuat para penonton menyebutkan satu per satu nama member. Teriakan keras datang dari para penonton saat Saga mencuri tempat di tengah panggung untuk menampilkan permainan bass solonya dan mencium bassnya. Mengangkat tangannya ke udara, dia mengajak para penonton untuk berteriak lebih keras dank eras lagi hingga akhirnya dia benar-benar telah puas dan membiarkan acara berlanjut.
"九龍 - NINE HEADS RODEO SHOW - / KOWLOON - NINE HEADS RODEO SHOW-" membuat para penonton semakin menggila dengan suara gitar yang berat dan suara drum yang penuh tenaga.
"Nikmatilah!" kata Shou dengan micnya. Kemudian "闇ニ散ル桜 / YAMI NI CHIRU SAKURA" jelas merupakan lagu kesukaan para penonton. Baik anggota band maupun penonton mereka kian menggila, bergerak bebas ke depan dan ke belakang, mengguncangkan kepala mereka. Melanjutkan deretan lagu-lagu bertempo cepat, mereka membawakan "G3."
Lagu lama ini telah dibuat ulang dan dirilis sebagai lagu tambahan pada single "BLUE FLAME" mereka yang dirilis tanggal 8 Juni nanti. Para penonton menikmati lagu ini.
Panggung disorot ketika lagu instrument "Entr'acte" terdengar dari pengeras suara. Cukup mengejutkan bagi para penonton ketika Alice Nine membawakan "GEMINI," sebuah lagu sepanjang 13 menit yang terbagi ke dalam 3 potongan lagu. Meskipun itu adalah kali pertamanya lagu tersebut dibawakan, namun para penggemar bisa dengan alami menikmati lagu tersebut dan menggerakan tangan mereka. Ketika lagu berakhir, seorang penonton dari kerumunan berteriak "Hebat!" dan seluruh tempat pertunjukan bersorak mengamini.
Tanpa jeda, band ini melanjutkan dengan lagu "birth in the death." Lagu bernada tenang yang memberikan suasana seperti matahari terbenam ini merupakan lagu yang bagus untuk rehat sebentar dari rangkaian lagu keras tadi. Saga meninggalkan bassnya dan berdiri di belakang kibornya, dan meskipun Nao memainkan drumnya dengan semangat, dia masih bisa menggumamkan lirik lagu ini. Semua orang berdiri terdiam, membiarkan suara indah Shou dan melodi cantik lagu ini merasuk ke dalam hati mereka. Beberapa not terakhir bergema di sana ketika para anggota band ini membungkuk berterima kasih dan meninggalkan panggung.
Namun kelimanya hadir kembali ke atas panggung, menjawab panggilan para penonton, dan Shou mengatakan pada penonton, "Apakah kalian mau mendengarkan lagu baru kami?" Dengan itu, mereka memainkan "BLUE FLAME," sebuah lagu bertempo cepat yang mengesankan dengan permainan solo gitar dari Tora dan Hiroto. "Bagaimana?" tanya Shou ketika lagu berakhir, namun dia langsung menghilang ke belakang panggung dikarenakan permasalahan peralatan, meninggalkan keempat temannya di panggung dan mengisi sesi MC.
Tora mengatakan dia adalah orang terakhir yang direkam saat syuting PV "BLUE FLAME," syuting di bawah hujan yang dingin di tengah malam. Dia juga mengatakan bahwa dia harus merekam adegan serupa dalam PV "SLEEP WALKER" (lagu tambahan dalam single "華【hæ・nə】/ Hana【hæ・nə】" yang dirilis tahun 2009) yang dalam proses editing akhirnya dipotong.
Percakapan tersebut kembali ke lagu "GEMINI." Mereka mengatakan sulit untuk tidak melakukan kesalahan ketika membawakan lagu yang begitu panjangnya, sebelum menyarakankan agar siapapun yang melakukan kesalahan sepanjang lagu tersebut harus membayar setara uang sewa sebulan. "Kami mungkin sudah mengumpulkan 30 juta yen di akhir tur ini!" canda Saga.
Kemudian Nao mengatakan pada para penonton bahwa ayahnya datang menghadiri konser hari itu namun menolak mengatakan di mana dia duduk. "Ah! Di sana!" Nao menunjuk ke satu arah di belakang, membuat para penonton menoleh dan penasaran. "Tapi bohong! Aku membuat kalian mencari!" Ketika seorang pria di lantai kedua mengayunkan tangannya ke arah penonton di lantai bawah, Nao terkejut dan menggelengkan kepalanya tanpa henti, "Pembohong! Kamu bukan ayahku!" tawanya. "Kamu tidak tampak sepertiku!"
Hiroto kemudian berjanji bahwa dia akan mengirimkan Ali-cans kepada semua orang atas biayanya sendiri "jika encore-nya sangat-sangat bagus dan poni kalian menempel di kening kalian!" Dengan kata-kata tersebut kemudian Shou kembali ke atas panggung dan berseru "Mau lanjut lagi?"
Saat ini acara sudah berlangsung selama hampir 3 jam, tapi baik para penggemar maupun anggota band ini sendiri tampak belum juga lelah. Suasana semakin memanas saat lagu "RAINBOWS" dan "RED CARPET GOING ON" dibawakan. Para penonton berlompatan, membuat tempat pertunjukkan berguncang. "Kalian yang terbaik, BLITZ!" kata Shou. Selama lagu "SHUNKASHUTOU" Shou, Tora, Hiroto, dan Saga berkumpul di tengah panggung untuk sesaat.
Shou menujukan lagu "4U" untuk para penggemar Alice Nine, dan dengan berakhirnya lagu tersebut, dia meminta para penonton untuk membuat suara mereka "be as one" seraya menyanyikan bagian itu dengan sempurna. "Lagu terakhir!" kata Shou, melodi lembut lagu "the beautiful name" membungkus tempat pertunjukan. Di akhir lagu, begitu terasa para penonton dan para anggota band ini bernyanyi bersama dengan keras. "Terima kasih Akasaka BLITZ. Kalian yang terbaik." Shou berterima kasih mewakili keempat temannya dan melambaikan tangannya sebelum keluar meninggalkan panggung.
Alice Nine 2011 Spring Circuit [Prelude to "GEMINI"]
2011/4/25 (MON) Akasaka BLITZ
SET LIST
-Overture-
1. I.
2. 閃光 / SENKOU
3. RUMWOLF
4. 華【hæ・nə】/ Hana【hæ・nə】
5. KING&QUEEN
6. DEAD SCHOOL SCREAMING
7. 蜃気楼 / Shinkirou
8. 胡蝶蘭 / Kochouran
9. 風凛 / Furin
10. ハイカラなる輪舞曲 / HIGH COLLAR NARU RONDO
11. 九龍 -NINE HEADS RODEO SHOW- / KOWLOON -NINE HEADS RODEO SHOW-
12. 闇ニ散ル桜 / YAMI NI CHIRU SAKURA
13. G3
-Entr'acte-
14. GEMINI
15. birth in the death
ENCORE
EN1. BLUE FLAME
EN2. RAINBOWS
EN3. RED CARPET GOING ON
EN4. 春夏秋冬 / SHUN KA SHU TOU
EN5. 4U
EN6. the beautiful name
Tidak ada komentar:
Posting Komentar